Belajar Mengenal dan Memahami Perintah Dasar Linux

Assalamualaikum,,, Sebelum kita lanjut dan membahas lebih jauh tentang Linux, sebaiknya kita harus belajar mengenal dan memahami  perintah dasar Linux yang sering digunakan dalam sebuah server. Hal ini penting sekali karena dalam proses mengelola sebuah server, perintah dasar Linux sering kita jumpai dan dipergunakan . Jika kita tidak mengerti pada tahap ini, maka banyak kesulitan yang kita hadapi nantinya. Itulah sebabnya mengapa para pemula sering mengeluh tentang sulitnya saat belajar menggunakan Linux, karena mereka sendiri tidak mengerti dasar-dasarnya. Baiklah, disini saya hanya memamparkan sebagian saja perintah dasar Linux yang sering digunakan, untuk selebihnya silahkan sobat pelajari sendiri.

1. pwd
Fungsi perintah pwd adalah perintah yang bisa anda pergunakan untuk mengetahui dimana
lokasi direktori saat ini kita berada.

[root@aqua html]# pwd
/var/www/html
[root@aqua html]#

Nah, disitu terlihat bahwa saat ini berada pada directory /var/www/html


2. mkdir
Fungsi perintah mkdir digunakan untuk membuat sebuah directory.

[root@aqua]# mkdir onixaqua

Setelah perintah dijalankan secara tidak langsung maka directory telah berhasil dibuat, dengan begitu sobat tidak bisa membuat directory dengan nama file yang sama.

[root@aqua]# mkdir onixaqua
mkdir: cannot create directory `onixaqua': File exists

Bisa dilihat bahwa sobat tidak bisa membuat directory lagi karena directory yang sobat buat dengan nama yang sama sudah ada sebelumnya. Perintah mkdir ini juga bisa digunakan untuk membuat beberpa directory secara langsung. misalnya:

[root@aqua]# mkdir -p ini/catatan/onixaqua

untuk melihat directory dan sub directory yang barusan dibuat, gunakan perintah tree

[root@aqua]# tree
-- ini
 -- catatan
 -- onixaqua
3 directory, 0 files
[root@aqua]#

3. mv
Perintah ini bisa digunakan untuk memindahkan file maupun mengubah nama pada sebuah file. misalnya kita mau memindahkan file aqua.txt yang berada pada dir /root ke dalam subdir onixaqua yaitu sebagai berikut:

[root@aqua]# mv /root/aqua.txt /root/onixaqua
[root@aqua]# ls
aqua.txt
[root@aqua]#

Perintah ls pada bagian kedua digunakan untuk melihat isi-isi file yang ada pada sebuah directory. Nah untuk mengganti nama file bisa dilakukan dengan cara berikut:

[root@aqua]# ls
aqua.txt
[root@aqua]# mv aqua.txt onixaqua.txt
[root@aqua]# ls
onixaqua.txt
[root@aqua]#

Dengan perintah mv, file sebelumnya aqua.txt dirubah menjadi onixaqua.txt

4. cd
Perintah ini digunakan untuk masuk dan berpindah ke dir maupun subdir lainnya. misalnya kita sekarang berada pada dir /root kemudian berpindah ke dir lainnya. beberapa contoh sebagai berikut:

[root@aqua]# pwd
/root
[root@aqua]# cd /var/www/html
[root@aqua html]# pwd
/var/www/html
[root@aqua html]#

Kemudian jika kita ingin masuk ke dir sebelumnya, cukup gunakan perinta cd ..

[root@aqua html]# pwd
/var/www/html
[root@aqua html]# cd ..
[root@aqua www]# pwd
/var/www
[root@aqua www]#

Untuk kembali lagi ke dir utama /root cukup gunakan perintah cd

[root@aqua www]# pwd
/var/www
[root@aqua www]# cd
[root@aqua]# pwd
/root

5. touch
Perintah ini bisa digunakan untuk membuat sebuah file.

[root@aqua]# touch onixaqua.txt
[root@aqua]# ls
[root@aqua]# onixaqua.txt

jika ingin membuat file pada dir lainnya tanpa harus masuk kedalam dir tersebut.

[root@aqua]# touch /var/www/html/onixaqua.txt
[root@aqua]# ls /var/www/html/
onixaqua.txt
[root@aqua]#

6. rmdir
Perintah ini digunakan untuk menghapus directory. Hanya saja kekurangan dari perintah ini yaitu tidak bisa menghapus directory yang mana didalamnya masih ada file-filenya.

[root@aqua]# rmdir onixaqua/
[root@aqua]# rmdir /var/www/html
rmdir: html: directory not empty

pada perintah pertama, sebuah directory kosong bisa dihapus sedangkan pada perintah kedua directory yang berisi file tidak bisa dihapus.

7. rm
Perintah ini digunakan untuk menghapus sebuah file tapi tidak bisa menghapus directory, hanya saja dengan ditambahkan parameter lagi perintah ini bisa menghapus directory meskipun didalamnya terdapat file.

[root@aqua]# ls
onixaqua.txt
[root@aqua]# rm onixaqua.txt

Jika mau menghapus directory yang berisi file, tambahkan parameternya

[root@aqua]# rm -rf /var/www/html
[root@aqua]#

Perintah diatas untuk menghapus directory “html”

8. cat
Perintah ini digunakan untuk melihat semua isi dalam sebuah file, kelemahan dari perintah ini adalah jika isi file sangat banyak, maka akan sulit sekali melihat bagian tertentu.

[root@aqua]# cat onixaqua.txt
onix aqua itu cuma blogger newbie aja
[root@aqua]#

9. more
Perintah ini memiliki kesamaan fungsi dengan perintah cat, hanya saja yang mebedakannya dari segi revies isi file dimana perintah more bisa melihat isi dalam file secara bertahap sehingga lebih mudah. itulah sebabnya kebanyakan orang lebih suka menggunakan perintah more ketimbang cat.

10. tail
perintah ini digunakan untuk membaca isi file maupun pesa, tetapi hanya beberapa isi dibagian akhirnya saja. biasanya perintah ini digunakan untuk melihat isi file Log.

[root@aqua]# tail /var/log/maillog

Perintah Perintah Dasar Linux Lainnya yang lebih lengkap, silahkan download e-Book ini : Perintah Dasar Linux.pdf

Saya rasa cukup sekian catatan kali ini mengenai Belajar Mengenal dan Memahami Perintah Dasar Linux, semoga ada manfaatnya bagi kita semua, terimakasih atas kunjungannya, wassalam…


Source: aquacybernotes.com